🌖 Menurut Fungsi Dan Tradisi Pers Harus

ManajemenBerbasis Sekolah dalam Kerangka Penguatan Otonomi Sekolah A n s a r Universitas Negeri Gorontalo Abstrac: School Based Management (SBM) is a gift of freedom (autonomy) to the school to take care of everything related to the operation of the school in order to achieve goals of education effectively and efficiently. Autonomy means empowering principals, teachers, staff, students Secarakhusus, developer akan meningkatkan desentralisasi template blok dan memperkuat ketahanan sensor pada protokol. Foundry Digital , penyedia layanan institusional untuk penambangan bitcoin, telah menyumbangkan 1 BTC kepada pengembang pseudonim di ekosistem bitcoin dengan nama 4ss0, yang sedang mengerjakan Stratum V2 , menurut rilis pers FungsiManajemen Menurut Para Ahli Ada beberapa teori yang mempelajari peran manajemen dalam suatu perusahaan seperti teori Gulick yang menyatakan bahwa ada 7 fungsi manajemen. 7 fungsi manajemen Gulick adalah: planning, organizing, staffing, directing, coordinating, reporting, dan budgeting atau yang dikenal sebagai POSDCORB.. FungsiWayang dalam Filsafat dan Pendidikan Islam Oleh: Ahmad Maliki A. Latar Belakang Orang Indonesia yang Jawa terutama bagi yang merasa ―ngerti‖ wayang pada umumnya menerima wayang secara apa adanya sebagai hal biasa sehari-hari dan sudah semestinya begitu, tidak perlu dipermasalahkan. disini tidak boleh lalu, kamu harus kembali FungsiPers sebagai Media informasi Untuk memberikan dan menyebarluaskan hal-hal yang perlu kita ketahui yaitu sebuah informasi. Fungsi Pers sebagai Media Pendidikan Melakukan menyebarluaskan sebuah informasi yang mendidik dengan sebuah tulisan-tulisan atau pemberitaan yang mengandung suatu pengetahuan. Fungsi Pers sebagai Media Intertaiment SesuaiDengan fungsi dan tradisinya, pers harus menjadi? penyambung lidah masyarakat; kontrol kepentingan pemerintah; alat seleksi kebijakan pemerintah; penjaga kepentingan publik; pembela dan alat propaganda pemerintah; Jawaban: A. penyambung lidah masyarakat. Dilansir dari Encyclopedia Britannica, sesuai dengan fungsi dan tradisinya, pers harus me SMA /. Kelas 12. / Ujian Semester 2 (UAS / UKK) Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) SMA Kelas 12. ★ SMA Kelas 12 / Ujian Semester 2 (UAS / UKK) Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) SMA Kelas 12. Sesuai dengan fungsi dan tradisinya, pers harus menjadi. a. penyambung lidah masyarakat. b. kontrol kepentingan pemerintah. Sistempers suatu Negara ditentukan oleh sistem pemerintahan yang dianut. Sebagai sarana kegiatan jurnalistik, pers dipandang sebagai kekuatan keempat atau Fourth Estate dalam sebuah proses pemerintahan yang menganut sistem demokrasi setelah kekuasaan Eksekutif, kekuasaan Legislatif, dan kekuasaan Yudikatif serta bebas dari pengaruh pemerintah. Hal ini dipertegas oleh kata-kata yang diutarakan agendakegiatan. dewan perwakilan daerah republik indonesia. tutup. en. id yCXljXv. Media Massa atau Pers memiliki peran penting dalam era demokrasi sekarang ini, pers salah satu wadah ekspresi rakyat, tempat komunikasi , dan pengawasan rakyat dalam kehidupan masyarakat, bangsa dan sebab itu penting untuk mengetahui apa pengertian pers, peranan pers, dan fungsi pers secara umum dan menurut para pers di suatu negara menjadi hal penting untuk pembentukan masyarakat yang demokratis dalam negara yang memiliki fungsi penting untuk perkembangan suatu negara menuju kehidupan bangsa dan negara yang karenanya kemerdekaan pers sangat dibutuhkan untuk menciptakan kebebasan mengeluarkan pendapat dan pikiran sesuai hati nurani mana kebebasan keadilan, kebenaran, dan udaha untuk meningkatkan kecerdasan dan wawasan seperti yang tertera pada Pasal 28 UUD tahun Pers IndonesiaMisi PersPengertian PersFungsi PersPeranan PersSejarah Pers IndonesiaPers di Indonesia bermula saat kantor berita ANTARA berdiri tanggal 13 Desember 1937 sebagai kantor berita perjuangan dalam rangka merebut kemerdekaan Indonesia, dan mencapai puncak pada 17 Agustus 1945 saat Proklamasi PersMisi media massa atau pers mempunyai misi untuk ikut mencerdaskan masyarakat, menegakkan keadilan, memberantas kebatilan. Setiap melaksanaan tugasnya, pers terikat dengan tata nilai sosial yang berlaku dalam kehidupan sosial, masyarakat punya hak untuk mengetahui apapun yang berkaitaan dengan hajat hidup mereka. Dengan alasan itu pers sebagai lembaga kemasyarakatan dituntut untuk mencukupi kebutuhan informasi untuk ini pengertian pers secara umum dan menurut para ahli yang saya ambil dari WikipediaUU No 40 tahun 1999 tentang Pers Pers adalah lembaga sosial dan wahana komunikasi massa yang melaksanakan kegiatan jurnalistik yang meliputi mencari, memperoleh, memiliki, menyimpan, mengolah, dan menyampaikan informasi baik dalam bentuk tulisan, suara, gambar, suara dan gambar, serta data dan grafik maupun dalam bentuk lainnya dengan menggunakan media cetak, media elektronik, dan segala jenis saluran yang Eep Saefulloh Fatah Pers merupakan pilar keempat bagi demokrasi the fourth estate of democracy dan mempunyai peranan yang penting dalam membangun kepercayaan, kredibilitas, bahkan legitimasi Seno AdjiPers dalam arti sempit, yaitu penyiaran-penyiaran pikiran, gagasan, atau berita-berita dengan kata tertulisPers dalam arti luas, yaitu memasukkan di dalamnya semua media mass communications yang memancarkan pikiran dan perasaan seseorang baik dengan kata-kata tertulis maupun dengan Umum Bahasa Indonesia Pers berartisurat kabar dan majalah yang berisi beritaalat cetak untuk mencetak buku atau surat kabaralat untuk menjepit atau memadatkanorang yang bekerja di bidang persurat Suhandang Pers adalah seni atau ketrampilan mencari, mengumpulkan, mengolah, menyusun, dan menyajikan berita tentang peristiwa yang terjadi sehari-hari secara indah, dalam rangka memenuhi segala kebutuhan hati nurani khalayaknyaWilbur Schramm Dalam bukunya Four Theories of the Press yang ditulis oleh Wilbur Schramm dkk mengemukakan 4 teori terbesar pers, yaitu the authotarian, the libertarian, the social responsibility dan the soviet communist theory. Keempat teori tersebut mengacu pada satu pengertian pers sebagai pengamat, guru, dan forum yang menyampaikan pandangannya tentang banyak hal yang mengemuka ditengah tengah mesyarakatMcLuhan Pers sebagai the extended man, yaitu yang menghubungkan satu tempat dengan tempat lain dan peristiwa satu dengan peristiwa lain pada moment yang Mas Djokomono Pers adalah yang membentuk pendapat umum melalui tulisan dalam surat kabar. Pendapatnya ini yang mampu membakar semangat para pejuang dalam memperjuangkan hak hak Bangsa Indonesia masa penjajahan PersDalam pasal pasal 33 UU No. 40 tahun 1999 tentang pers, fungsi pers yaitu sebagai media informasi, pendidikan, hiburan, serta kontrol sosial. Sedangkan Pasal 6 UU Pers Nasional melaksanakan peranan sebagai berikutMemenuhi hak masyarakat untuk mengetahui menegakkan nilai nilai dasar demokrasi dan mendorong terwujudnya supremasi hukum dan HAM. Pers juga harus menghormati kebinekaan mengembangkan pendapat umum berdasarkan informasi yang tepat, akurat dan benar melakukan pelaku Media Informasi1. Pers sebagai Media InformasiFungsi pers yang penting yaitu sebagai media informasi, karena masyarakat memerlukan informasi mengenai berbagai hal yang diperlukan dalam hidupnya, baik itu informasi ekonomi bisnis, politik, hobi, atau bidang-bidang lainnya yang yang disajikan oleh pers adalah informasi yang telah diseleksi dari berbagai berita yang masuk ke meja redaksi, dari berbagai sumber yang dikumpulkan oleh para reporter di berfungsi positif dalam mendukung kemajuan masyarakat, dan memiliki tanggung jawab menyebarluaskan informasi tentang kemajuan dan keberhasilan pembangunan kepada dalam hal ini media berfungsi sebagai sarana konunikasi dari media itu sendiri kepada masyarakat Pers sebagai Media PendidikanIni mempunyai arti bahwa informasi dari pers yang disebarluaskan melalui media juga mempunyai fungsi untuk mendidik, mencerdaskan, mengandung kebenaran, dan bisa mendorong untuk berbuat sebagai media pendidikan mass education juga berguna dalam pengembangan wawasan dan ilmu pengetahuan hidup manusia. Masyarakat yang secara teratur mencari dan mendapat berita dari media massa akan bertambah pengetahuan, wawasan, dan tentunya juga Pembinaan Idiil Pers disebutkan juga bahwa pers harus mampu menghidupkan prakarsa pelaksanaan demokrasi Pancasila. Intinya informasi yang disampaikan harus secara objektif dan artinya hal yang disampaikan asli atau tanpa adanya perubahaan sedikit pun oleh wartawan dan Selektif maksudnya hanya berita yang pantas atau layak disampaikan kepada masyarakat satu contoh nyata pers bisa berfungsi sebagai media pendidikan ialah banyak siswa sekolah yang browsing lewat internet untuk mencari materi pelajaran atau browsing untuk menyelesaikan satu situs yang membahas tentang pendidikan yaitu Pers sebagai Media Entertainment HiburanDi dalam Undang-Undang No 40 Tahun 1999 pasal 3 ayat 1 dinyatakan bahwa salah satu fungsi pers yaitu sebagai hiburan. Hiburan yang diberikan pers patutnya tidak keluar dari aturan yang yang sifatnya mendidik atau netral jelas diperbolehkan, dan yang melanggar nilai agama, HAM, moral, atau peraturan lain tidak pers sebagai media hiburan tentu bukan hanya untuk menimbangi berita yang berat, tetapi memang menjadi kebutuhan dasar manusia bahwa hiburan itu perlu dan harus tersebut bisa diperoleh dari media elektronik maupun bisa mencari hiburan dengan mendengar radio, melihatnya melalui televisi, browsing di internet, melihat video youtube, dan lainnya. Artinya memang pers berfungsi juga sebagai media Pers sebagai Media Kontrol SosialPers sebagai media kontrol sosial yaitu memiliki fungsi untuk mengontrol, mengkoreksi, mengkritik sesuatu yang sifatnya konstruktir, artinya sesuatu yang membangun bukannya merusak atau kontrol sosial tergantung dari wartawannya, karena tidak semua berita memiliki fungsi kontrol sosial. Wartawan yang mempunyai kebebasan memasukan kontrol sosial di dalam berita yang semestinya bisa melaksanakan kontrol sosial guna mencegah terjadinya penyalahgunaan kekuasaan, entah itu KKN Korupsi, Kolusi, Nepotisme maupun penyimpangan dan penyelewengan dalam kehidupan masyarakat, bangsa, dan pers disini untuk memperbaiki keadilan, kontrol sosial yang dilakukan media massa sangat menginformasikan berita buruk agar peristiwa itu tidak terulang kembali sehingga kesadaran berbuat baik dan taat peraturan semakin tinggi. Sehingga tujuan koreksi, kritik, dan kontrol adalah untuk kepentingan umum, bangsa/negara dan Pers sebagai Lembaga EkonomiZaman sekarang pers tidak hanya sebagai media informasi, tetapi juga merupakan lembaga ekonomi. Sebagai lembaga ekonomi media massa tidak hanya bertujuan untuk menghidupi penerbit media massa sendiri, tetapi juga untuk meraup keuntungan untuk bisnis.Pers tumbuh menjadi industri media yang mampu mendapatkan dan menyerap lapangan kerja yang cukup menggiurkan dan menciptakan keuntungan yang tidak yang kita harapkan di pers bahwa seharusnya pers berorientasi kepada kepentingan publik daripada kepentingan aerdapat pendapat bahwa sebagian besar surat kabar dan majalan di Negara ini menjadikan pembaca sebagai mangsa pasar dan komoditas untuk menarik pembaca. Perilaku ini menjadikan keuntungan materi sebagai tujuan akhir PersPers menjadi lembara infrastruktur politik di Indonesia, berada di masyarakat dan memiliki peran dan fungsi untuk masyarakat dan kedudukan penting, dan dalam demokrasi pers dianggap sebagai pilar Informasi kepada MasyarakatPers memiliki peran dalam mencari dan menyebarluaskan berita secara cepat kepada masyarakat luas. Menjadi sarana informasi antar kelompok masyarakat, dan sarana pertukaran informasi. Saluran bagi Debat Publik dan Opini PublikBerperan juga sebagai sarana komunkasi dari bawah ke atas atau masyarakat ke masyarakat dapat menyampaikan beragam aspirasi, kritik, usul, pendapat, dan saran lewat pers. Sehingga media massa menjadi sarana efektif dalam menampung aspirasi-aspirasi sudah pembahasan mengenai pengertian umum pers dan menurut para ahli, peranan pers dan fungsi pers menurut uu no 40 tahun 1999. Semoga bermanfaat. Selamat datang di web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Pers? Mungkin anda pernah mendengar kata Pers? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang pengertian, pengertian menurut para ahli, sejarah, perkembangan, fungsi, peran, ciri, macam dan contoh. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan. Pengertian Pers Istilah “pers” berasal dari bahasa Belanda, yang dalam bahasa Inggris berarti press. Secara harfiah pers berarti cetak dan secara maknawiah berarti penyiaran secara tercetak atau publikasi secara dicetak printed publication. Dalam perkembangannya pers mempunyai dua definisi, yakni pers dalam definisi luas dan pers dalam definisi sempit. Dalam definisi luas, pers mencakup semua media komunikasi massa, seperti radio, televisi, dan film yang berfungsi memancarkan atau menyebarkan informasi, berita, gagasan, pikiran atau perasaan seseorang atau sekelompok orang kepada orang lain. Maka dikenal adanya istilah jurnalistik radio, jurnalistik televisi, jurnalistik pers. Dalam definisi sempit, pers hanya digolongkan produk-produk penerbitan yang melewati proses percetakan, seperti surat kabar harian, majalah mingguan, majalah tengah bulanan dan sebagainya yang dikenal sebagai media cetak. Pers mempunyai dua sisi kedudukan, yaitu pertama ia merupakan medium komunikasi yang tertua di dunia, dan kedua, pers sebagai lembaga masyarakat atau institusi sosial merupakan bagian integral dari masyarakat, dan bukan merupakan unsur yang asing dan terpisah daripadanya. Dan sebagai lembaga masyarakat ia mempengaruhi dan dipengaruhi oleh lembaga- lembaga masyarakat lainnya. Berikut ini terdapat beberapa pendapat dari para ahli mengenai pers, yakni sebagai berikut Pers ialah the authoritarian, the libertarian, the social responsibility, dan the soviet communist theory. Keempat teori tersebut mengacu pada satu definisi pers sebagai pengamat, guru dan forum yang menyampaikan pandangannya tentang banyak hal yang mengemuka di tengah-tengah masyarakat. 2. Menurut Mc. Luhan menuliskan dalam bukunya Understanding 1996 Pers ialah yang menghubungkan satu tempat dengan tempat lain dan peristiwa satu dengan peristiwa lain pada momen yang bersamaan. Pers ialah yang membentuk pendapat umum melalui tulisan dalam surat kabar. Pendapatnya ini yang membakar semangat para pejuang dalam memperjuangkan hak-hak bangsa indonesia pada masa penjajahan belanda. Sejarah Pers di Indonesia Berikut ini terdapat beberapa sejarah pers di indonesia, yakni sebagai berikut Sejarah Pers Kolonial Pers Kolonial ialah pers yang diusahakan oleh orang-orang Belanda di Indonesia pada masa kolonial/penjajahan. Pers kolonial meliputi surat kabar, majalah, dan koran berbahasa Belanda, daerah atau Indonesia yang bertujuan membela kepentingan kaum kolonialis Belanda. Sejarah Pers China Pers Cina ialah pers yang diusahakan oleh orang-orang Cina di Indonesia. Pers Cina meliputi koran-koran, majalah dalam bahasa Cina, Indonesia atau Belanda yang diterbitkan oleh golongan penduduk keturunan Cina. Sejarah Pers Nasional Pers Nasional ialah pers yang diusahakan oleh orang-orang Indonesia terutama orang-orang pergerakan dan diperuntukkan bagi orang Indonesia. Pers ini bertujuan memperjuangkan hak-hak bangsa Indonesia di masa penjajahan. Tirtohadisorejo atau Raden Djokomono, pendiri surat kabar mingguan Medan Priyayi yang sejak 1910 berkembang menjadi harian, dianggap sebagai tokoh pemrakarsa pers Nasional Perkembangan Pers Nasional Berikut ini terdapat beberapa perkembangan pers nasional, yakni sebagai berikut 1. Zaman Belanda Pada tahun 1828 di Jakarta diterbitkan Javasche Courant yang isinya memuat berita- berita resmi pemerintahan, berita lelang dan berita kutipan dari harian-harian di Eropa. Sedangkan di Surabaya Soerabajash Advertentiebland terbit pada tahun 1835 yang kemudian namanya diganti menjadi Soerabajash Niews en Advertentiebland. Di semarang terbit Semarangsche Advertentiebland dan Semarangsche Courant. Di Padang surat kabar yang terbit adalah Soematra courant, Padang Handeslsbland dan Bentara Melajoe. Di Makassar Ujung Pandang terbit Celebe Courant dan Makassaarch Handelsbland. Surat- surat kabar yang terbit pada masa ini tidak mempunyai arti secara politis, karena lebih merupakan surat kabar periklanan. Tirasnya tidak lebih dari 1000-1200 eksemplar setiap kali terbit. Semua penerbit terkena peraturan, setiap penerbitan tidak boleh diedarkan sebelum diperiksa oleh penguasa setempat. Pada tahun 1885 di seluruh daerah yang dikuasai Belanda terdapat 16 surat kabar berbahasa Belanda, dan 12 surat kabar berbahasa melayu diantaranya adalah Bintang Barat, Hindia-Nederland, Dinihari, Bintang Djohar, Selompret Melayudan Tjahaja Moelia, Pemberitaan Bahroe Surabaya dan Surat kabar berbahasa jawa Bromartani yang terbit di Solo 2. Zaman Jepang Ketika Jepang datang ke Indonesia, surat kabar-surat kabar yang ada di Indonesia diambil alih pelan-pelan. Beberapa surat kabar disatukan dengan alasan menghemat alat- alat tenaga. Tujuan sebenarnya adalah agar pemerintah Jepang dapat memperketat pengawasan terhadap isi surat kabar. Kantor berita Antara pun diambil alih dan diteruskan oleh kantor berita Yashima dan selanjutnya berada dibawah pusat pemberitaan Jepang, yakni Domei. Wartawan-wartawan Indonesia pada saat itu hanya bekerja sebagai pegawai, sedangkan yang diberi pengaruh serta kedudukan adalah wartawan yang sengaja didatangkan dari Jepang. Pada masa itu surat kabar hanya bersifat propaganda dan memuji-muji pemerintah dan tentara Jepang. Fungsi dan Peranan Pers di Indonesia Fungsi dan peranan pers Berdasarkan ketentuan pasal 33 UU No. 40 tahun 1999 tentang pers, fungi pers ialah sebagai media informasi, pendidikan, hiburan dan kontrol sosial. Sementara Pasal 6 UU Pers menegaskan bahwa pers nasional melaksanakan peranan sebagai berikut memenuhi hak masyarakat untuk mengetahui menegakkkan nilai-nilai dasar demokrasi mendorong terwujudnya supremasi hukum dan hak asasi manusia serta menghormati kebhinekaan mengembangkan pendapat umum berdasarkan informasi yang tepat, akurat, dan benarmelakukan pengawasan, kritik, koreksi, dan saran terhadap hal-hal yang berkaitan dengan kepentingan umummemperjuangkan keadilan dan kebenaran. Berdasarkan fungsi dan peranan pers yang demikian, lembaga pers sering disebut sebagai pilar keempat demokrasi the fourth estate setelah lembaga legislatif, eksekutif, dan yudikatif , serta pembentuk opini publik yang paling potensial dan efektif. Fungsi peranan pers itu baru dapat dijalankan secra optimal apabila terdapat jaminan kebebasan pers dari pemerintah. Menurut tokoh pers, jakob oetama , kebebsan pers menjadi syarat mutlak agar pers secara optimal dapat melakukan pernannya. Sulit dibayangkan bagaiman peranan pers tersebut dapat dijalankan apabila tidak ada jaminan terhadap kebebasan pers. Pemerintah orde baru di Indonesia sebagai rezim pemerintahn yang sangat membatasi kebebasan pers. hal ini terlihat, dengan keluarnya Peraturna Menteri Penerangan No. 1 tahun 1984 tentang Surat Izn Usaha penerbitan Pers SIUPP, yang dalam praktiknya ternyata menjadi senjata ampuh untuk mengontrol isi redaksional pers dan pembredelan. Albert Camus, novelis terkenal dari Perancis pernah mengatakan bahwa pers bebas dapat baik dan dapat buruk, namun tanpa pers bebas yang ada hanya celaka. Oleh karena salah satu fungsinya ialah melakukan kontrol sosial itulah, pers melakukan kritik dan koreksi terhadap segal sesuatu yang menrutnya tidak beres dalam segala persoalan. Karena itu, ada anggapan bahwa pers lebih suka memberitakan hah-hal yang slah daripada yang benar. Pandangan seperti itu sesungguhnya melihat peran dan fungsi pers tidak secara komprehensif, melainkan parsial dan ketinggalan jaman. Karena kenyataannya, pers sekarang juga memberitakan keberhasilan seseorang, lembaga pemerintahan atau perusahaan yang meraih kesuksesan serta perjuangan mereka untuk tetap hidup di tengah berbagai kesulitan. Ciri-Ciri Pers Berdasarkan pengertian pers seperti diuraikan di depan, pers memiliki ciri-ciri tertentu. Ciri-ciri pers seperti berikut Perioditas, artinya pers harus terbit secara teratur dan periodik. Periodesitas mengedepankan irama terbit, jadwal terbit, dan konsistensi atau keajekan. Publisitas, artinya pers ditujukan atau disebarkan kepada khalayak dengan sasaran yang sangat heterogen, baik dari segi geografis maupun psikografis. Aktualitas, artinya informasi apa pun yang disuguhkan media pers harus mengandung unsur kebaruan, menunjuk pada peristiwa yang benar-benar baru atau sedang terjadi. Universalitas, artinya memandang pers dari sumbernya dan keanekaragaman materi isinya. Objektivitas, merupakan nilai etika dan moral yang harus dipegang teguh olen surat kabar dalam menjalankan profesi jurnalistiknya. Macam-Macam Pers Berikut ini adalah macam-macam pers yaitu 1. Pers Komunis Communist Press Kehidupan pers di negara-negara komunis diwakili oleh sistem pers Rusia pada umumnya merupakan cerminan sistem sosial dan politik komunis. Bertolak dari konsep bahwa kepemilikan atas sarana-sarana produksi dan distribusi berada di bawah kekuasaan negara, maka pers di negara komunis dimiliki sepenuhnya oleh pemerintah, tidak ada kepemilikan oleh perorangan atau swasta. Pemerintah dan tujuan-tujuannya yaitu sebaga instrumen yang terintegrasi dengan kekuasaan pemerintah dan partai untuk kegiatan propaganda dan aglitasi. Heinz Ditriech Fisher dan John C. Merril, dalam buku “International Communication” yang dikutip oleh F. Rachmadi, menyatakan membicarakan sistem pers Uni Soviet Rusia, tidak dapat terlepas dari tiga nama tokoh yang meletakkan dasar sistem pers Soviet. Mereka adalah Lenin, Stalin, dan Khruschev. Menurut Lenin, pers harus melayani kepentingan kaum buruh yang merupakan kelompok mayoritas. Dijelaskan lebih lanjut, Lenin adalah pencetus teori pers komunis dan Stalin adalah orang yang menerapkan ajaran Lenin. Stalin yang secara pribadi membuat lembaga sensor, penekanan-penekanan, dan sebagainya, sedangkan Khruschev lebih menyadari bahwa pers itu ternyata dapat juga menjadi forum pertukaran pendapat. 2. Sistem Pers Demokrasi Liberal Democration Press Dalam negara yang menganut paham liberal, pers dapat berkembang pesat dengan sebebas-bebasmya mutlak. Hal itu disebabkan hak kebebasan pers freedom of the press memang benar-benar dijamin keberadaannya selaras dengan paham liberalis. Wartawan surat kabar dapat menulis berita secara bebas yang terkadang berbeda dari cermin kepentingan masyarakat atau pemerintah. 3. Sistem Pers Kapitalisme Meskipun dalam perkembangannya kapitalisme tidak dapat dipisahkan dengan liberalisme, terdapat perbedaan dalam sistem pers yang berlaku di setiap negara penganut paham tersebut. Keberadaan pers di dalam negara kapitalis berfungsi mendukung kelangsungan hidup ideologi kapitalisme tersebut. Dengan adanya kebebasan individu, penghargaan terhadap individu atau perorangan begitu tinggi. Manusia hidup dilekati dengan hak-hak kemerdekaan dan kedaulatan sepenuhnya. 4. Pers Bertanggung Jawab Sosial Responsibility Press Menurut Krisna Harahap, prinsip utama teori tanggung jawab sosial ditandai dengan hal-hal sebagai berikut. Media mempunyai kewajiban tertentu kepada masyarakat. Kewajiban tersebut dipenuhi dengan menetapkan standar yang tinggi atau profesional tenang keinformasian, kebenara, objektivitas, keseimbangan, dan sebagainya. Dalam menerima dan menerapkan kewajiban tersebut, media seyogianya dapat mengatur sendiri dalam kerangan hukum dan lembaga yang ada. Media seyogianya menghindarkan segala sesuatu yang mungkin menimbulkan kejahatan, yang akan mengakibatkan ketidakterlibatan atau penghinaan terhadap minoritas etnik atau agama. Media hendaknya bersifat pluralis dan mencerminkan kebhinekaan masyarakatnya dengan memberi kesempatan yang sama untuk mengemukakan berbagai sudut pandang dan hak untuk menjawab. Masyarakat memiliki hak mengharapkan standar prestasi yang tinggi dan inventasi dapat dibenarkan untuk menanamkan kepentingan umum. Dengan sejumlah kritik dan tuduhan maka pers melakukan perubahan pemikiran dari dalam dan kemunculan kode etik pertama pada tahun 1923 mencermikan adanya perubahan tersebut. 5. Sistem Pers Pembangunan Develoment Press Istilah ini dimunculkan oleh para jurnalistik yang berasal dari negara-negara yang sedang berkembang, dengan alasan negara itu sedang giat melaksanakan pembangunan develoment. Untuk menyamakan pandangan terhadap pers pembangunan. Wilbur Sechramm, memberikan batasan sebagai berikut. Pers harus dapat menciptakan iklim pembangunan di negaranya. Pers harus mampu mengarahkan perhatian masyarkat dari kebiasaan lama menjadi perilaku yang lebih maju lagi. Pers harus mampu memperluas cakrawala berpikir masyarakatnya. Pers harus dapat meningkatkan aspirasi dan mendorong masyarakat berpola pikir ke arah kehidupan yang lebih baik. Pers harus bisa memperlebar tukar pikiran diskusi dan kebijakan policy. Pers harus mampu membantu seara substansial semua jenis kehidupan bermasyarakat berbangsa, dan bernegara. Pers harus mampu menetakan norma sosial. Contoh Pers Berikut ini adalah contoh pers tentang berita pers informatif yaitu 1. BFA2018 Pesan 6 Beauty Influencer untuk Perempuan Indonesia Tak terasa BeautyFest Asia 2018 by sudah memasuki hari kedua. Sebelum menyambut keseruan yang bakal terjadi di hari kedua ini, mari kita mengingat pesan-pesan para beauty influencer untuk kamu para perempuan Indonesia. Menteri Susi berpesan bahwa pintar dan cantik itu harus seimbang keduanya. Beliau juga menambahkan bahwa jangan berpikir kalau perempuan maka harus begini, langsung kerjakan saja yang kamu bisa. Salah satu resep cantik ala Bu Susi adalah tertawa dan positive thinking. Keduanya gak butuh keluar uang banyak, tapi bikin aura kecantikan terpancar. Marcella Kikyanto atau yang dikenal dengan nama Querramellca, berpesan bahwa sebagai perempuan kita harus keluar dari zona nyaman. Dia juga menambahkan bahwa kita gak boleh nge-judge orang berdasarkan agama dan ras mereka. Rachel Goddard berpesan bahwa perempuan, kamu harus percaya pada diri sendiri, Karena kalau bukan kamu, siapa lagi yang akan percaya pada dirimu sendiri. Sedangkan Harumi Sudrajat berpesan, kamu harus tahu apa passionmu dulu. Kalau sudah, cuma kamu sendiri yang bisa kerja keras meraih apa yang kamu inginkan itu Agustin Oendari, songwriter dan penyanyi ini berpesan bahwa setiap orang harus jadi dirinya sendiri Terakhir, Janine Intansari, perempuan yang terkenal dengan warna unik rambutnya ini berpesan bahwa contentrate on your passion, one day you will be so happy you did it Seru-seru kan para beauty influencer yang datang di acara BeautyFest Asia 2018 by ini? Acara ini berlangsung sejak 16 hingga 18 Maret, di Ciputra Artpreneur, Jakarta. Jangan ketinggalan lagi, yuk segera datang hari ini! Alasan mengapa kita memilih berita 6 Pesan Beauty Influencer untuk Wanita Indonesia karena seperti yang kita tau fungsi dari berita adalah memberikan dan menerima informasi dan menyebarluaskannya kepada orang-orang nah dari berita tersebut dapat kita lihat bahwa pesan-pesan dari berbagai Beauty Influencer bahkan Mentri Kelautan bu Susi juga memberi pesan berupa tips-tips untuk perempuan. 2. BOGOTA, – Jumlah korban tewas dalam bencana tanah longsor di Mocoa, Kolombia selatan terus bertambah. Data terkini menunjukkan, ada setidaknya 254 orang tewas, yang 43 di antaranya anak-anak. Hal itu dikatakan langsung oleh Presiden Juan Manuel Santos, Minggu waktu setempat, di tengah dugaan bahwa jumlah korban itu masih akan terus bertambah. Santos seperti diberitakan AFP, Senin WIB 3/4/2017, melakukan perjalanan ke lokasi bencana untuk melihat dari dekat proses penanganan bencana itu. “Sebenarnya, jumlah itu masih sangat awal,” ungkap dia dalam unggahan di akun Twitter-nya. “Mari kita memanjatkan doa untuk mereka yang menjadi korban. Kita kirimkan rasa duka mendalam dan simpati dari seluruh negeri untuk para keluarga korban,” tulisnya juga. Seperti yang telah diberitakan, bencana ini merupakan yang terbaru dari serangkaian tanah longsor yang melanda kawasan sisi Pasifik negeri Amerika Selatan ini dalam beberapa bulan terakhir. Alasan mengapa kami memilih berita tersebut adalah karena selain memberi informasi tentang tips berita juga bisa menginformasikan tentang kejadian yang terjadi di suatu tempat. Demikian Penjelasan Materi Tentang Pers Adalah Pengertian, Pengertian Menurut Para Ahli, Sejarah, Perkembangan, Fungsi, Peran, Ciri, Macam dan Contoh Semoga Materinya Bermanfaat Bagi Siswa-Siswi. – Dalam negara demokrasi, kemerdekaan menyatakan pikiran dan pendapat sesuai dengan hati nurani dan hak memperoleh informasi merupakan hak asasi manusia yang sangat hakiki. Di sinilah peran pers sangat diperlukan. Pers menjadi wahana komunikasi massa, penyebar informasi sekaligus pembentuk opini. Oleh karena itu, pers harus dapat melaksanakan asas, fungsi, hak, kewajiban, dan peranannya dengan sebaik-baiknya berdasarkan kemerdekaan pers yang juga Peran Pers di Indonesia Fungsi pers di negara Indonesia Pers adalah lembaga sosial dan wahana komunikasi massa yang melaksanakan kegiatan jurnalistik meliputi mencari, memperoleh, memiliki, menyimpan, mengolah, dan menyampaikan informasi. Informasi tersebut disampaikan dalam bentuk tulisan, suara, gambar, suara dan gambar, serta data dan grafik maupun dalam bentuk lainnya dengan menggunakan media cetak, media elektronik dan segala jenis saluran yang tersedia. Secara umum, tugas dan fungsi pers adalah memberikan dan menyampaikan informasi kepada masyarakat. Namun, fungsi pers yang bertanggung jawab tidak hanya sekadar informatif, melainkan lebih besar lagi, yaitu mengamankan hak-hak warga negara dalam kehidupan bernegaranya. Berikut beberapa fungsi pers di Indonesia. Fungsi informatif Fungsi pertama pers adalah fungsi informatif, yaitu memberikan informasi atau berita yang diangggap berguna dan penting kepada khalayak ramai dengan cara yang sesuai dengan kaidah jurnalistik. Fungsi kontrol Fungsi kedua pers adalah fungsi kontrol. Pers yang bertanggung jawab harus memberitakan hal yang berjalan baik maupun yang tidak. Pers harus masuk balik panggung untuk menyelidiki pekerjaan pemerintah dan bagaimana pekerjaan tersebut dijalankan. Fungsi kontrol yang disebut juga watchdog ini harus dijalankan lebih aktif oleh pers dibanding kelompok masyarakat lainnya. Fungsi interpretatif dan direktif Fungsi ketiga pers adalah fungsi interpretatif dan direktif. Fungsi ini memberikan interpretasi dan bimbingan. Pers harus menceritakan kepada masyarakat mengenai makna suatu kejadian. Terkadang, pers juga menganjurkan tindakan yang seharusnya diambil oleh menghibur Fungsi keempat pers adalah fungsi menghibur. Pers dapat menyajikan kisah-kisah dunia dengan hidup dan menarik. Mereka menampilkan kisah yang lucu untuk diketahui meskipun terkadang tidak terlalu penting. Baca juga Peran Pers dalam Kehidupan Politik di Indonesia Fungsi regeneratif Fungsi kelima pers adalah fungsi regeneratif, yakni menceritakan bagaimana sesuatu dilakukan di masa lampau, dijalankan di masa sekarang, bagaimana sesuatu itu diselesaikan, dan apa yang dianggap oleh dunia itu benar atau salah. Pers membantu menyampaikan warisan sosial kepada generasi baru agar teradi proses regenerasi dari angkatan yang tua kepada yang lebih muda. Fungsi pengawalan hak warga negara Fungsi keenam pers adalah fungsi pengawalan hak-hak warga negara, yakni mengawal dan mengamankan hak-hak pribadi. Pers harus dapat menjamin hak setiap individu untuk didengar dan diberi penerangan yang dibutuhkannya. Pers yang bertanggung jawab harus menjaga agar golongan mayoritas tidak menguasai dan menekan minoritas. Fungsi ekonomi Fungsi ketujuh pers adalah fungsi ekonomi, yaitu melayani sistem ekonomi melalui iklan. Pers berperan penting dalam mengembangkan perekonomian dengan menyediakan ruang untuk mengiklankan produk. Fungsi swadaya Fungsi kedelapan pers adalah fungsi swadaya. Pers memiliki kewajiban untuk memupuk kemampuannya sendiri agar mampu membebaskan diri dari pengaruh serta tekanan-tekanan dalam bidang keuangan. Jika media seperti koran, televisi, radio, ataupun media online, berada di bawah tekanan keuangan, maka hal ini dapat membuka peluang bagi pihak-pihak yang ingin menempatkan mereka di bawah pengaruhnya dengan cara membayar media tersebut. Oleh karena itu, untuk menjaga kebebasannya, pers berkewajiban untuk memupuk kekuatan permodalannya sendiri. Referensi Daulay, Hamdan. 2016. Jurnalistik dan Kebebasan Pers. Bandung Remaja Rosdakarya. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

menurut fungsi dan tradisi pers harus